Tidak Perlu Kartu Kredit, Begini Cara Mudah Liburan Manfaatkan Cicilan

Info Negeri - Ngomongin soal kerjaan pasti tidak ada habis-habisnya. Daripada pusing dan tertekan dengan berbagai pekerjaan yang ada, lebih baik kamu ambil jeda dulu untuk bisa traveling ke dalam negeri atau bahkan luar negeri bareng teman ataupun bareng keluarga.

Mungkin masih banyak dari kamu yang lebih memilih untuk liburan ke dalam negeri karena anggapan pergi ke luar negeri itu serba ribet. Gak cuma karena harus bawa dokumen tambahan seperti paspor, dan mengurus visa untuk negara tertentu, segala transaksi juga harus dilakukan dengan kartu kredit. Tapi sebenarnya, untuk bisa traveling ke luar negeri sebetulnya kamu tidak perlu kartu kredit  lho. Mau pesan tiket pesawat maupun reservasi hotel dari Indonesia tetap bisa dilakukan untuk destinasi wisata di luar negeri sekalipun.

Kamu bisa memanfaatkan cicilan tanpa menggunakan dp melalui Kredivo dengan melakukan pembelian tiket pesawat dan reservasi hotel di beberapa ecommerce yang sudah bekerja sama dengan Kredivo. Contohnya kamu bisa pesan tiket pesawat sekaligus reservasi hotel di Blibli.com.

Nah, supaya bisa relaksasi sambil menikmati suasana baru di luar negeri, kamu bisa mempersiapkan segala sesuatunya dari sekarang. Kalau tabungan masih belum cukup, kamu bisa memanfaatkan cicilan tanpa kartu kredit dari Kredivo. Berikut ini beberapa hal yang bisa kamu persiapkan untuk liburan ke luar negeri dengan memanfaatkan cicilan dari Kredivo.

Jika mau dicicil pastikan memenuhi syarat

Kredivo memiliki dua opsi pembayaran, yang pertama adalah pembayaran dalam waktu 30 hari tanpa bunga dan juga opsi pembayaran dengan cicilan sampai dengan 12 bulan. 

Kedua opsi ini tentu saja bisa kamu pilih salah satunya demikian untuk opsi pembayaran dalam 30 hari memiliki maksimal limit pembelian Rp 3 juta. Sedangkan untuk opsi pembayaran cicilan, minimal pembeliannya adalah Rp 1,5 juta.

Kedua opsi tersebut bisa sama-sama kamu manfaatkan untuk liburan. Misalnya untuk jarak yang dekat di Pulau Jawa kamu bisa membeli tiket kereta api atau pesawat terbang lebih dulu baru kemudian membayarnya setelah 30 hari kemudian. Seperti liburan lebih awal dari yang direncanakan gitu lho.

Pilih tiket pesawat pulang pergi

Supaya tiket pesawat bisa dicicil sampai dengan 3 bulan, kamu perlu memesan tiket pesawat minimal seharga Rp 1,5 juta. Tidak usah khawatir dan tidak usah bingung karena kamu bisa memesan tiket pesawat dengan minimal harga seperti itu untuk pembelian tiket pulang pergi terutama jika tujuan kamu ke luar negeri seperti ke Singapura, Malaysia atau Thailand.

Dengan begitu kamu bisa mencicilnya dengan bunga 2.95% perbulan. Bunga ini masih lebih rendah lho jika dibandingkan dengan bunga cicilan perusahaan pembiayaan dan lainnya. Bahkan jika dihitung-hitung malah bisa lebih rendah 50% dengan tenor yang fleksibel. Untuk lebih lengkap tentang syarat dan promo dari Kredivo bisa kamu cek di halaman ini.

Jangan lupa memesan hotel

Setelah melakukan pembelian tiket pesawat jangan lupa juga untuk melakukan pemesanan hotel di lokasi tujuan. Selama kredit ini kamu belum habis kamu masih bisa tetap melakukan pembelian dengan metode cicilan dengan menambahkan pada keranjang yang sama.

Triknya adalah beli tiket pesawat terlebih dahulu dengan minimal pembelian Rp 1,5 juta. Setelah itu barulah pesan hotel dengan harga sesuka hati kamu agar bisa sama-sama dicicil pembayarannya sesuai dengan tenor yang dipilih.

Dengan cara seperti ini, kamu tidak lagi membutuhkan kartu kredit untuk travelling ke luar negeri. Salah satu hal yang perlu kamu perhatikan adalah ketika melakukan pemesanan hotel, pastikan bahwa hotel yang kamu pilih bisa menerima deposit dengan cara tunai tanpa kartu kredit.

Supaya cicilan lebih ringan, gunakan tabungan 

Supaya cicilan lebih ringan sebetulnya kamu bisa menggunakan tabungan yang ada. Artinya ketika kamu harus membayar cicilan sebelum jatuh tempo, kamu bisa menggunakan tabungan, sementara kamu bekerja untuk mendapatkan pendapatan di bulan berikutnya.

Beberapa orang kerap kali mengurungkan niat untuk traveling gara-gara tabungan yang belum mencukupi. Padahal dengan kemudahan yang diberikan oleh perusahaan pembiayaan online seperti ini kamu bisa menyiasatinya meskipun tabungan kamu belum cukup.

Melakukan pembelian tiket pesawat maupun reservasi hotel di blibli.com sangat mudah kok. Caranya lakukan pemesanan seperti biasanya dengan memilih asal dan tujuan keberangkatan. Setelah mengisi data penumpang kemudian pilih metode pembayaran Kredivo saat check out.

Untuk menjaga keamanan, pada saat pembayaran dengan menggunakan akun Kredivo, kamu perlu memasukkan PIN serta konformasi melalui OTP yang dikirim langsung melalui smartphone kamu. Jadi, kalau mau transaksi dengan menggunakan Kredivo, jangan lupa agar hp yang didaftarkan melalui Kredivo ada pada saat dibutuhkan.

Itulah cara praktis dan mudah agar tetap bisa liburan dengan mengandalkan cicilan. Momen seperti festival budaya tentu tidak akan menunggu tabungan kamu cukup saat diselenggarakan. Ambil kesempatan dan segeralah melangkah untuk mendapatkan pengalaman baru dengan traveling.

Read More

Mengunjungi Keunikan 7 Pasar Tradisional yang Ada di Tokyo

Infonegeri Blog - Tokyo adalah kota metropolitan yang dinamis dan semarak akan kehidupan. Meskipun Tokyo adalah pusat perekonomian Jepang dengan gedung-gedung tinggi yang menjulang mengisi ruang, Anda tetap dapat menemukan tempat-tempat yang penuh suasana khidmat dan sakral.

Sebagai pusat perekonomian, maka wajar saja Tokyo memiliki mal-mal, area perbelanjaan, dan pasar-pasar yang selalu dipadati pengunjung dari berbagai belahan bumi, termasuk Indonesia. Terlebih lagi setelah banyaknya maskapai low cost, seperti ANA Airlines yang membuka penerbangan ke Tokyo dengan harga yang terjangkau.

Namun bagi Anda yang bosan dengan wisata belanja yang mainstream, Tokyo memiliki beberapa pasar unik dan keren yang kini menjelma menjadi salah daya tarik wisata di Tokyo. Berikut ini tujuh pasar keren di Tokyo yang wajib Anda kunjungi.

1.    Tsukiji Fish Market

Tsukiji Fish Market adalah pasar seafood terbesar di Tokyo. Di pasar ini, nelayan-nelayan handal mengumpulkan hasil tangkapannya untuk dijual, bahkan dilelang kepada para pemilik restoran maupun pengunjung biasa. Anda dapat menyaksikan proses lelang ikan tuna berukuran raksasa, kepiting, dan udang jumbo yang masih segar. Wajar saja apabila kini Tsukiji menjelma menjadi atraksi wisata unik di Tokyo.

Namun karena keterbatasan ruang, maka wisatawan yang ingin menyaksikan proses lelang tuna dibatasi hanya 120 orang per hari. Selain itu, beberapa area pasar ini pun dibatasi bagi wisatawan pada jam tertentu karena dapat menghambat proses perdagangan yang menjadi fungsi utama Tsukiji Fish Market. Namun berbeda dengan bagian dalam, di luar pasar ini terdapat pasar tradisional yang menawarkan beragam hidangan seafood segar, buah-buahan dan sayur, dan aneka street food yang menggiurkan.

2.    Ameya-Yokocho

Ameya-Yokocho adalah surga bagi Anda pecinta makanan manis. Ameya-Yokocho atau Ameyoko berarti gang penjual permen, sehingga Anda dapat menemukan berbagai jenis permen yang dijajakan di banyak toko. Selain permen dengan berbagai merek, pasar ini juga menjual berbagai jenis street food seperti menchi dan kroket daging, takoyaki, kaisendon, dan yakiniku. Anda juga dapat mengikuti obral coklat yang selalu ramai diikuti oleh warga lokal Tokyo.

3.    Omoide Yokocho

Omoide Yokodo atau yang juga dikenal sebagai Memory Lane, memang bukan murni pasar tradisional yang menjual kebutuhan rumah tangga. Di sini Anda dapat menemukan berbagai gerai yang menjual aneka hidangan khas Jepang . Gera-gera ini berdiri berhimpit-himpitan sehingga menciptakan labirin yang wajib Anda telusuri saat malam hari.

Cahaya dari lampu dan lentera dari gerai-gerai di Omoide Yokocho menciptakan atmosfir yang romantis dan nostalgia. Selain itu Omoide Yokocho selalu dipadati oleh warga Tokyo yang mencari makanan lezat dan beer dengan harga murah, sehingga menjadi kesempatan baik bagi Anda yang ingin berkenalan dengan warga lokal.

4.    Mottainai Flea Market

Mottainai adalah prinsip masyarakat Jepang untuk mengurangi sampah dengan memanfaatkan ulang barang-barang bekas. Prinsip ini terwujud dengan diadakannya Mottainai Flea Market yang menjual aneka barang-barang preloved yang masih layak pakai. Mulai dari pakaian, action figure, sneakers, buku-buku klasik, hingga kimono ditawarkan dengan harga murah. Namun, pasar ini selalu berpindah-pindah tempat, sehingga perlu dicek terlebih dahulu perihal jadwal dan lokasinya.

5.    Takeshita-dori

Pasar penuh warna ini terdapat di kawasan Harajuku yang terkenal sebagai tempat berkumpulnya muda-mudi Tokyo yang menjadi pusatnya penggemar streetwear. Di Takeshita-dori atau Takeshita Street terdapat toko-toko yang menjual produk fashion rancangan desainer, preloved, ataupun street style. Selain itu juga terdapat kafe-kafe, gerai street food ataupun fast food instagramable yang ramai dikunjungi anak muda Tokyo yang hits.

6.    Nakamise Market

Pasar yang terletak di Nakamise-dori atau Nakamise street ini merupakan salah satu pasar tertua di Tokyo dengan usia lebih dari seratus tahun. Pasar ini memiliki lebih dari 90 kios yang menjajakan aneka barang-barang tradisional seperti replika pedang katana yang digunakan oleh para samurai dulu, kimono, dan mainan-mainan kayu favorit  anak-anak kecil Jepang dahulu kala.

Gerai-gerai di pasar ini memiliki desain klasik khas Jepang dan dihiasi oleh berbagai ornamen yang membuat suasana semakin meriah. Wajar saja apabila pasar ini selalu dipenuhi pengunjung baik warga lokal maupun para turis.

7.    Tokyu Foodshow

Manjakan lidah dan mata Anda di Tokyu Foodshow yang memamerkan aneka sushi, pastry, cake, dumplings, takoyaki, okonomiyaki, dan aneka kuliner tradisional Jepang lainnya dalam etalasi kaca berukuran besar . Selain kuliner khas Jepang, di pasar ini juga dijual aneka kuliner khas India, China, hingga Vietnam.

Read More

PERKEMBANGAN DIGITAL BANKING INDONESIA

Info Negeri Blog - digital banking Indonesia sedang menjadi industri popular yang berkembang pesat. Di tengah masyarakat, digital banking Indonesia dianggap menjadi salah satu jawaban untuk mengembangkan bisnis secara lebih efektif dan efesien

.
Apa sebenarnya digital banking? Digital banking adalah sebuah penciptaan layanan dan interaksi dari hulu ke hilir untuk para konsumen secara digital. Melihat istilah digital banking tersebut, jelas tidak bisa dilihat sebagai produk semata. Namun, harus dilihat sebagai transformasi perbankan ke bentuk baru yang akan dominan di masa mendatang.

Masyarakat Indonesia sebelumnya telah mengenal digital banking  dalam bentuk layanan perbankan elektronik seperti ATM, EDC, internet banking, mobile banking, SMS banking, dan phone banking. Pada tahun 2015 dan 2016, mulai berkembang layanan keuangan berbasis teknologi digital yaitu payment channel, online/digital insurance, Peer-to-Peer (P2P) Lending, dan crowdfunding. Layanan tersebut tidak hanya diperkenalkan dan disediakan oleh bank, tetapi juga industri telekomunikasi dan perusahaan startup dalam bentuk teknologi keuangan.

Tantangan perbankan ke depannya, bukan lagi hanya sekadar berapa banyak jaringan yang dimiliki atau sistem yang digunakan. Tetapi, sejauh mana bank berinovasi untuk menjalankan layanan dan menjangkau masyarakat luas.

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai regulator perbankan pun akhirnya membentuk tim task force untuk penerapan digital banking Indonesia. Task force tersebut diharapkan dapat memberikan rekomendasi dan mendorong optimalisasi layanan digital banking perbankan Tanah Air.

Read More

Sharing: Cobain Kredit HP Tanpa Kartu Kredit Pake Kredivo

Halo, berhubung udah lama ga bikin postingan review, di tulisan kali ini saya mau cerita soal pengalaman saya nyicil HP pake layanan kredit tanpa kartu kredit yang bernama Kredivo. Sebenernya Kredivo ini udah ada cukup lama, setaunan lalu temen saya ada yang pernah nyicil barang di sana. Tapi karena dulu saya lebih suka nabung ketimbang nyicil, saya gak coba cari tahu lagi tentang layanan ini. Sampe akhirnya waktu itu tabungan saya kepake buat benerin mobil saya yang penyok dan baret karena keserempet motor, padahal saya lagi butuh banget beli hp baru, baru deh saya coba cari tau soal beberapa layanan kredit tanpa kartu kredit.

Kenapa saya cari yang gak pake kartu kredit? Karena saya gak punya kartu kredit, duluuu banget pas awal-awal kerja pernah ngajuin tapi ditolak. Anaknya gak suka penolakan, jadi gak ngajuin lagi deh. Hehe. Anyway, waktu itu saya dateng ke gerai hp gitu di mall, karena setau saya banyak tuh layanan cicilan tanpa kartu kredit yang sering ada di deket pintu masuk, yang katanya 30 menit udah bisa disetujui. Sampe di sana, saya milih-milih hp yang saya mau, dan nanya soal pembayaran pake “kredit xxx”. Setelah oke sama bunganya, ada satu yang bikin saya mikir ulang, yaitu DP. Karena HP yang mau saya beli harganya Rp 7 juta, saya harus bayar uang muka 30% dari harga barang, karena si “kredit XXX” ini punya ketentuan bagi nasabah buat bayar uang muka sebesar 30% jika jumlah barang yang mau dicicil di atas Rp 5,6 juta. 

Berhubung duit tabungan saya ludes gak bersisa, jadi gak mungkin lah saya lanjutin transaksi saya. Bayar pake apa itu uang muka? Pake daun? Akhirnya saya mengurungkan diri buat beli hp hari itu juga. Terus saya cari-cari di Google, ada gak layanan kredit hp online tanpa kartu kredit, dan tanpa nyertain uang muka. Muncul lah Kredivo di hasil pencarian saya. Waktu saya baca-baca, begini informasi yang saya dapet:

“Anda bisa memilih opsi “bayar dalam 30 hari” atau “cicilan 3, 6, atau 12 bulan” dengan simulasi cicilan yang akan diberikan di awal secara transparan. 

Untuk opsi pembayaran dalam 30 hari, Anda tidak akan dikenakan bunga apa pun alias 0%. Sementara untuk opsi kredit hp online tanpa kartu kredit tenor 3, 6, dan 12 bulan, bunga yang dikenakan cukup rendah yaitu 2,95% per bulannya. 

Tidak ada DP, biaya admin, atau biaya tambahan lain apa pun yang akan dibebankan kepada Anda, hanya harga produk dan ongkos kirim.” 

Akhirnya saya langsung masuk ke website resminya, dan informasi di atas sama dengan informasi yang ada di halaman FAQ mereka. Dari FAQ tersebut saya juga baru figure out kalau plafon yang dikasih Kredivo bisa sampe Rp 20 juta. Happy banget saya bacanya, kalau dapet plafon segitu kan saya bisa kredit banyak barang sekaligus. Kredivo juga udah kerja sama dengan 200-an e-commerce terkenal gitu, misalnya kayak Tokopedia, Bukalapak, Shopee, JD.id, Blibi, Lazada, banyak deh, gak mungkin saya sebut satu-satu di sini. Makin happy lah saya waktu tau Kredivo kerja samanya sama tempat langganan saya belanja online. 

Gak pake banyak cingcong, akhirnya saya langsung ikutin panduan di FAQ mereka buat daftar. Pertama, penuhi dulu dong persyaratannya. Yang bisa daftar Kredivo itu harus WNI, minimal usia 18 tahun, gaji minimal Rp 3 juta, dan berdomisili di Jabodetabek, Bandung, Semarang, Surabaya, Denpasar, Palembang, atau Medan. Syukurnya saya memenuhi semua syarat tersebut buat kredit hp online tanpa dp. Langsung cus download aplikasinya deh. 

Kedua, pilih opsi kredit: bayar dalam 30 hari, atau cicilan? Waktu itu saya pilih opsi cicilan. Selain karena harga HP yang saya mau emang mahal dan saya gak sanggup buat bayar tunai sebulan setelah pembelian, sistem Kredivo juga udah nentuin batas maksimal bayar dalam 30 hari. Cuma 3 juta ajah saudara-saudara, jauh dari harga HP saya. Di atas Rp 3 juta, kita gak bisa pilih yang 30 hari dan harus pilih cicilan. Tapi kalau belanjaan kita cuma Rp 1,5 juta, kita juga udah bisa milih opsi cicilan. Jadi maksimal nominal ‘bayar dalam 30 hari itu’ sebesar Rp 3 juta, dan minimal nominal cicilan itu Rp 1,5 juta. Semoga cukup jelas ya...

Setelah milih cicilan, saya disuruh milih lagi, mau cicilan reguler, atau express. Kalau reguler, kita harus upload beberapa dokumen gitu. Sedangkan yang express, kita cuma perlu sambungin internet banking. Karena saya punya internet banking dan gamau ribet, saya pilih yang express. Tahapannya itu: upload foto KTP, sambungin akun e-commerce yang udah ada riwayat transaksinya (buat bukti alamat), trus sambungin internet banking (buat bukti penghasilan), udah deh kelar. Kredivo ngeklaim kalau proses verifikasi mereka kurang dari 24 jam, dan hasilnya…..Benar saudara-saudara! Saya daftar akun pagi hari sebelum berangkat kerja, dan sore menuju malem sekitar jam 5an gitu pengajuan saya udah diterima. 

Sayangnya saya cuma dapet plafon Rp 11 juta. Tapi lumayan lah, masih nyisa Rp 4 jutaan dari yang saya butuhin. Gak pake lama, saya langsung buka Tokopedia, cari hp yang saya mau, sortir berdasarkan penjualan terbanyak, liat ulasan dan penilaian di toko itu, add to cart, dan langsung pilih opsi pembayaran pake Kredivo. Setelah masuk ke halaman pembayaran, saya diminta masukin nomor PIN akun Kredivo saya, dan OTP yang dikirim sistem Kredivo lewat SMS. Transaksi pun selesai! 

Untungnya si penjual hp juga gercep banget, pembelian saya langsung diproses, dan 2 hari kemudian hp saya nyampe ke kantor. Sekarang, hp baru udah dateng, sisa bayar cicilannya aja deh! Kesimpulannya, pengalaman kredit hp online tanpa dp pake Kredivo memuaskan banget. Kekurangannya cuma satu, plafon kredit saya kurang gede! Hehehe.

Read More